Konflik bprpi dan pemerintah di kwala begumit

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh izin bertanya Ayahanda mengenai , Kapan hadirnya bprpi di kampung Kuala begumit

Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh hadir pertama kali organisasi bprpi atau badan perjuangan rakyat penunggu Indonesia pertama kali masuk ke kwuala begumit itu pada tahun sekitar 1973 yang pertama kali dibawa oleh ketua Kampung almarhum Marlia yang dia pergi ke Medan atau ke Mabar menjumpai ketua umum.

Apa yang terjadi permasalahan yang ada di gumit menjadi permasalahan lingkungan itu banyak terutama yang paling besar adalah permasalahan tentang masyarakat adat atau wilayahnya mulai tergusur sudah mulai hilang akibat banyak masyarakat adat kota menjadi tidak peduli kedua penyerobotan penyerobotan lahan dari pihak PTPN yang ingin menggusur atau menyingkirkan wilayah masyarakat adat terutama Melayu di kwala begumit

 Siapa yang menjadi dalang masalah tersebut

Yang menjadi dalang permasalahan tersebut kita belum tahu pasti Ya tapi ini ada indikasi dari mafia mafia yang ingin menyerobot lahan atau wilayah masyarakat adat untuk menguasai wilayah-wilayah tersebut

Di mana terjadinya permasalahan tersebut yang mengakibatkan bentrok antara warga dan pihak pemerintah

Jadi permasalahan tersebut ada di wilayah kwala begumit yang titik vital permasalahan tersebut berada di Kelurahan Sukamakmur Kecamatan Binjai Sumatera Utara arah permasalahan tersebut adalah cara perebutan pengambilan maksudnya Menurut kami mengambil kembali wilayah adat kami namun hal-hal tersebut selalu dicekal dan dibatasi untuk ini kami bersuara untuk mengambil hal tersebut

Kapan terjadi hal yang macam begitu kejadian itu di hal tersebut itu sejak tahun 1973 masuk yang diketuai oleh marlian yang membawa Bendera bprpi untuk mengambil kembali wilayah masyarakat adat terutama masyarakat adat melayu-konflik agraria terus terjadi Sampai detik ini mulai dari tahun 2000 2001 2003 dan pembangunan pembangunan di wilayah masyarakat adat seperti bumbu-bumbu itu pernah dibakar pernah pihak bukan dihancurkan kemudian dibangun lagi dihancurkan lagi hingga tahun 2011 masyarakat adat mulai melihat titik tenang itu pun juga ada beberapa ancaman hingga detik ini

Mengapa hal itu bisa terjadi bentrokan yang mengakibatkan bentrokan mungkin ada indikasi bahwasanya itu ingin terus menyerobot wilayah masyarakat adat dengan keserakahan mereka dan di sisi lain juga masyarakat Anda juga ingin mengembalikan wilayah adatnya dan meminta hak-hak masyarakat adatnya kembali untuk menjadi wilayah masyarakat adat yang utuh dan ruang lingkup hidupnya yang utuh

Bagaimana solusi mengatasi masalah ini menurut Bapak 

Menangani dan menyikapi hal-hal tersebut pemerintah harus Sigap harus siap untuk melindungi dan mengayomi masyarakat adat terutama pemerintah-perintah daerah harus siap cepat mengeluarkan Perda Perda masyarakat adat untuk pengakuan-pengakuan dan melindungi hak-hak masyarakat anda serta menjaga kedaulatan masyarakat adat secara kooperatif sehingga wilayah-wilayah masyarakat adat lebih tertata dan lebih teratur serta terlindungi secara penuh

Terima kasih Pak atas informasi yang telah diberikan-nya semoga bermanfaat bagi kita semua amin